Tips Memilih Selimut Untuk Kebutuhan Tidur di Malam Hari
Tips memilih selimut - Untuk kebutuhan tidur bukan hanya bantal maupun guling saja yang wajib ada. Apalagi di musim seperti sekarang ini. Yaitu dimana seharusnya sudah memasuki musim kemarau namun di berbagai wilayah Indonesia masih saja dilanda hujan.
Keadaan cuaca yang tidak menentu itulah yang mengharuskan kita menjaga dan mempersiapkan segala hal untuk upaya menjaga diri sendiri. Jangan karena akibat kedinginan di malam hari kita menjadi sakit. Oleh sebab itulah kita perlu mempersiapkan adanya selimut.
Nah, bagaimana caranya memilih selimut yang bagus? Tentunya sebelum membeli selimut untuk kebutuhan tidur, kamu perlu memperhatikan beberapa hal termasuk kualitas selimut yang akan kamu gunakan nantinya. Dan berikut ini adalah cara memilih selimut yang bagus.
Cara memilih selimut yang bagus
1. Pilihlah selimut dengan ketebalan yang pas
Kamu salah jika menganggap selimut yang tebal adalah selimut yang bagus. Sebelum membeli selimut ada baiknya memperhatikan mengenai suhu dan keadaan kamar atau tempat tinggal mu terlebih dahulu. Sebab dengan hal itu kamu nantinya bisa membeli selimut yang sesuai dengan kebutuhan. Namun ada baiknya pula kemu memilih selimut yang tidak terlalu tebal atau terlalu tipis agar bisa digunakan pada keadaan cuaca apapun nantinya.
2. Pilih bahan selimut yang bagus sesuai kebutuhan
Faktor utama yang sangat penting diperhatikan sebelum membeli selimut adalah memilih bahan selimut yang bagus atau tepat. Maka dari itu berikut ini penjelasan mengenai bahan-bahan selimut yang perlu kamu tau.
- Berbahan wol
Wol merupakan bahan yang sering digunakan untuk membuat selimut. Peminatnya pun sangat banyak. Sebab selimut berbahan wol mampu menghangatkan tubuh saat musim dingin ataupun musin hujan. Selain mampu menghangatkan tubuh, selimut berbahan wol sangat diminati oleh berbagai kalangan dikarenakan sifat bahannya yang ramah lingkungan sebab dibuat dari bahan alami yaitu dari bulu domba atau biri-biri.
- Berbahan bulu
Selimut berbahan bulu akan terasa lembut dan hangat ketika dipakai, volumenya tebal namun tidak berat. Akan tetapi selimut dengan bahan bulu biasanya lebih mudah terlepas serta tidak jarang bahannya berterbangan kemana-mana. Jika pun kamu mau membeli selimut berbahan bulu, pilihlah selimut bulu yang berkualitas. Biasanya selimut bulu merk Bonita adalah merk selimut bulu yang bagus.
- Berbahan Katun
Selain wol, selimut berbahan katun juga diminati oleh banyak orang. Bahannya yang lembut, halus dan tahan lama, sehingga membuat banyak orang yang memilih selimut berbahan katun untuk menemani tidur mereka. Selain itu selimut berbahan katun biasanya memiliki tampilan yang menarik dan lebih bervariasi.
- Berbahan Sintetis
Jenis kain sintetis yang kerap digunakan untuk membuat selimut biasanya adalah nilon, polyester dan akrilik. Alasan utamanya kain-kain tersebut dijadikan bahan untuk selimut adalah karena harganya yang terjangkau, tahan lama serta perawatanya yang cenderung mudah. Selimut berbahan sintetis lebih cocok digunakan di daerah tropis.
- Berbahan fleece
Bahan fleece adalah bahan hasil daur ulang kemasan plastik atau dapat juga berasal dari bahan sintetis. Selimut berbahan fleece lebih ringan dan harganya lebih terjangkau.
Nah dari berbagai bahan tersebut kamu bisa memilih sesuai dengan kebutuhan mu. Misalkan jika kamu tinggal di tempat yang sangat dingin pilihlah selimut berbahan wol atau bulu, karena kedua bahan tersebut akan memberikan kehangatan yang lebih baik dari bahan lainnya. Namun jika kamu tinggal di daerah tropis akan lebih baik jika memilih selimut dengan bahan katun atau kain sintetis. Sebab kedua bahan tersebut selain lembut juga tidak setebal wol maupun bulu sehingga lebih cocok dipakai di daerah atau lingkungan tropis.
3. Perhatikan jahitan selimut
Ternyata sebelum kamu membeli selimut pun diharuskan memperhatikan jahitannya juga loh. Sebab motif jahitan menentukan seberapa tingkatnya kualitas dan kehangatan pada selimut. Maka dari itu dibawah ini adalah penjelasan mengenai motif jahitan pada selimut yang perlu kamu ketahui sebelum membeli selimut.
- Motif thermal
Motif jahitan thermal dapat ditemukan pada selimut berbahan wol. Jahitan thermal sendiri cenderung lebih longgar sehingga membuat udara lebih mudah masuk.
- Motif rajut
Selimut dengan jahitan rajut mampu memberikan kehangatan pada tubuh. Selimut dengan jahitan tersebut cocok bagi kamu yang tinggal di wilayah bercuaca dingin. Dan selimut ini biasanya banyak ditemukan pada selimut berbahan wol, katun dan kain sintetis.
- Dilapisi kapas
Adapun selimut yang dilapisi dengan kapas. Bagian bawahnya dilapisi kapas agar bahan yang ada di dalamnya tidak mudah berhamburan.
4. Pilihlah selimut sesuai dengan ukuran tempat tidur
Tips memilih selimut selanjutnya adalah sesuaikan dengan ukuran tempat tidur. Sebelum membeli selimut kamu harus tau ukuran tempat tidur mu. Beli lah selimut yang sedikit lebih besar dari tempat tidur. Namun ukuran selimut yang paling umum yang ada dipasaran yaitu twin size (90 inci x 65 inci), queen size (90 inci x 85 inci), dan king size (90 inci x 110 inci).
5. Sesuaikan dengan budget
Tentunya selimut yang nyaman dan berkualitas bagus tidak selalu berharga mahal kok. Yang paling utama dan harus dipertimbangkan adalah faktor kegunaan selimut itu sendiri. Jadi pilihlah selimut dengan harga terjangkau, namun tetap mampu memenuhi kebutuhan tidur mu. Selimut berbahan polyester pun tidak kalah hangatnya dengan wol, asalkan perawatan selimut tidak diabaikan. Namun, jika memang kamu lebih suka selimut berbahan wol, masih banyak selimut wol yang dikombinasikan dengan bahan sintetis yang harganya relatif lebih terjangkau dibanding selimut wol murni.
Kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa selimut memang menjadi kebutuhan pokok di malam hari. Dengan cuaca yang tidak menentu seperti saat ini, kadang hujan kadang panas dan di malam hari terasa sangat dingin sekali, keberadaan selimut seolah menjadi penolong yang bisa menjaga tubuh agar tetap hangat di malam yang sangat dingin. Jaga kualitas tidur mu agar badan tetap fit esok hari.