Mengenal quarter life crisis yang banyak menyerang mental dewasa muda
Quarter lift crisis merupakan sebuah istilah mengenai periode seseorang yang umumnya berusia 25-an tahun yang merasakan keraguan, kecemasan dan kebingungan dengan tujuan hidupnya. Menurut seorang dokter spesialis kejiwaan yaitu Dr. Brishatami Sawitri, Sp.KJ. yang dikutip dari Radar Surabaya, quarter life crisis biasanya terjadi pada seseorang yang baru lulus kuliah dan baru masuk dunia kerja. Kondisi tersebut membuat seseorang menyadari ada suatu hal yang harus diubah dalam hidupnya, akan tetapi untuk memulainya yaitu dengan cara yang bagaimana atau dengan cara apa ia tidak tahu.
Fase quarter crisis
Adapun penelitian dari Harvard Business Review yang memetakan 4 fase untuk seseorang yang mengalami quarter life crisis, yaitu :
- Fase pertama yaitu seseorang merasakan seolah terjebak didalam komitmen yang datang dan menghantui. Entah dalam pekerjaan atau suatu hubungan yang kurang pas atau disesalinya.
- Pada fase kedua, ia akan mengalami suatu perasaan kesepian yang mendalam. Seperti ada perasaan tidak ada orang yang memahami keadaannya, sehingga perasaan kesepian semakin menjeratnya.
- Memasuki fase ketiga yaitu akan munculnya suatu kesadaran dimana selama ini ia hanyalah berpura-pura menjadi dewasa dan tidak merasakan keadaan dewasa sesungguhnya. Kemudian pada fase ini kesepian akan berlanjut ke frustasi ringan, seperti kehilangan jati diri atau kehilangan arah.
- Dan yang terakhir yaitu fase keempat, ia pada akhirnya sadar mengenai apa yang diinginkan dan dibutuhkannya. Beberapa darinya memilih kehidupan yang baru, seperti pekerjaan baru, mencari pasangan yang baru dan bahkan akhrinya bisa menerima versi dirinya yang lebih dewasa. Setelah fase ini terlewati, banyak yang merasa lega dan mulai bisa melihat tujuan atau arti baru dalam hidupnya.
Lalu apa faktor munculnya quarter life crisis?
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kemunculan quarter life crisis, yaitu diantaranya :
1. Faktor lingkungan disekitar
Faktor lingkungan menyumbang lebih banyak penyebab quarter life crisis. Misalkan seseorang merasa frustasi akan tuntutan pekerjaan, atau seseorang merasa tertekan akibat lingkungan sosial yang manipulatif.
2. Faktor media sosial
Sekarang ini media sosial menjadi bagian kehidupan yang penting bagi beberapa orang. Sehingga menjadikan kalangan lain merasa kurang percaya diri serta memunculkan harapan yang kurang realistis akan dirinya akibat melihat unggahan-unggahan yang tersebar di media sosial.
Gejala seseorang mengalami quarter life crisis
Selain faktor yang mempengaruhi munculnya quarter life crisis seperti yang sudah dijelaskan diatas, adapun gejala yang bisa terlihat jika seseorang mengalami krisis seperempat abad itu, yaitu :
- Sering kali mempertanyakan tujuan hidup dan mempertanyakan pencapaian apa yang sudah diraihnya.
- Merasa seperti berada di titik itu-itu saja atau jalan ditempat.
- Kurang bersemangat menjalani aktivitas atau kurang motivasi.
- Merasa bingung antara harus keluar dari zona nyaman atau tidak.
- Kurang merasa bahagia atas prestasi yang diraihnya sekarang.
- Merasa terombang-ambing dan meragukan diri sendiri.
- Ada perasaan tertekan terhadap lingkungan disekitar.
Bagaimana menghadapi quarter life crisis?
1. Berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain
Melihat keberhasilan orang lain disaat kita sedang bersusah payah merangkak naik pastinya akan menimbulkan kekecewaan pada diri sendiri. Jadikanlah pencapaian orang lain sebagai motivasi. Dan berhentilah untuk membandingkannya. Setiap orang memiliki jalannya masing-masing meraih keberhasilannya.
2. Belajar untuk mengenali diri sendiri
Agar berhasil keluar dari quarter life crisis tentu dengan mencoba belajar untuk memahami dirinya sendiri. Sebenarnya apa yang diinginkan dan apa yang ingin dicapai. Jika sudah mengenal diri sendiri, untuk kembali melangkah maju, pastinya tidak akan menyebabkan keraguan lagi dikarenakan kepercayaan diri sudah meningkat.
3. Berhenti mengikuti standar lingkungan
Faktor lingkungan sering kali membuat seseorang merasa tertekan sehingga menyebabkan kemunculan quarter life crisis. Maka berhentilah mengikuti standar lingkungan yang tidak semestinya harus kita ikuti. Walaupun baik, belum tentu baik jika kita terapkan ke kehidupan pribadi kita sendiri.
4. Temukan motivasi
Motivasi bisa didapat dimana dan darimana saja. Temukan motivasi untuk kembali bangkit. Bahwasannya kamu bukan manusia yang lemah yang akan terus-terusan berada di titik quarter life crisis.
5. Lebih sering bersyukur
Untuk semua hal yang telah terjadi akan lebih baik di syukuri. Ambil pembelajaran positifnya dan buang hal negatifnya. Apapun yang sedang terjadi ini, pasti suatu hari nanti akan tergantikan dengan sesuatu hal yang menyenangkan.
Demikianlah artikel informasi mengenai apa itu quarter life crisis? Yang perlu diketahui adalah quarter life crisis bukan bencana yang akan mengancurkan mu. Namun jadikanlah quarter life crisis sebagai penguat untuk mu nantinya. Siapapun bisa keluar dari krisis ini termasuk pula kamu. Jadi, semoga artikel ini memberikan manfaat bagi pembaca sekalian.